//Dance With Me

Lima Karkter Halloween

Minggu, 21 Oktober 2012 | 12.01 | 0 comments

Zombie, Terpopuler
Kostum bertema Zombie bisa dibilang sebagai kostum terpopuler sepanjang perayaan Halloween. Pasalnya, Zombie pas banget untuk mewakili tema Halloween yang creepy. Berikut ini beberapa fakta menarik seputar Zombie.

Zombie dianggap sebagai boneka para penyihir zaman dahulu untuk mencapai tujuan jahatnya
Menambahkan detail rantai pada kostum Zombie itu wajib hukumnya.Karena, itu adalah simbol bahwa Zombie merupakan budak dari orang yang menghidupkan kembali.
Tahun 2011, sekitar 2,6 juta orang di Amerika memilih kostum zombie dari sekitar 116 juta orang yang akan merayakan Halloween.
Di Brisbane Australia, digelar Brisbane Zombie Walk setiap tanggal 21 Oktober menjelang Halloween. Festival ini diadakan untuk menggalang dana bagi The Brain Foundation, yang bergerak dibidang gangguan dan kerusakan otak. Kabarnya, lebih dari 15.000 peserta yang ikutan dalam zombie festival ini.

Antara Penyihir dan Halloween
Apa hubungannya sosok penyihir dengan Halloween? Selain sama-sama misterius dan erat terkait dalam tradisi, penyihir dan Halloween juga memiliki hubungan lainnya, lho. Apa saja ya?

Ribuan tahun lalu, orang-orang percaya bahwa pada saat Halloween, pintu ke dunia gaib terbuka seluas-luasnya. Karena itulah, para penyihir paling senang menampakkan diri. Karena mereka dipercaya mencari celah untuk bisa berkomunikasi di malam Halloween.
Ada pula kepercayaan lain yang bilang bahwa sebenarnya penyihir itu sama sekali bukan tokoh yang jahat. Mereka cuma pandai meramu obat untuk kesehatan. Makanya, kuali dan adukan besar jadi detail khas penyihir. Karena dua benda tersebut yang digunakan untuk meracik ramuan obatnya.
Pada saat itu, mereka harus mengenakan baju berwarna gelap dan memikirkan tentang orang-orang yang telah mati.
Kenapa tokoh penyihir saat Halloween harus terlihat jelek? Karena, masyarakat zaman dahulu mengasosiasikan iblis dan semua orang yang berhubungan dengannya itu berwajah seram.

Drakula, Sejarah Yang Tertua
Ia 'lahir' sejak tahun 1897. Tepatnya ketika novel Bram Stoker berjudul Dracula. Dalam buku tersebut, Dracula di gambarkan sebagai sosok Vampir yang super kuat dan memiliki kemampuan sihir. Karakternya yang fenomenal ini seakan nggak pernah lekang dimakan zaman. Yuk, kenalan lebih dekat dengan Drakula.

Sosok Drakula yang digambarkan Stoker dulu adalah lelaki tua yang memiliki kumis tipis berwarna keabuan. Beda banget sama Drakula yang kita tahu, ya?
Draculin adalah nama zat glycoprotein yang terdapat dalam air liur kelelawar vampir. Kabarnya, nama terinspirasi dari tokoh Drakula.
Drakula dipercaya tidur di peti mati, di masa ia sedang tak mencari mangsa. Ada yang bilang, untuk membunuh drakula, kita harus menusuk jantungnya saat ia tidur di peti matinya itu.
Sejak delapan tahun lalu, Rosenbach Museum & Library di Philadelphia menggelar Dracula Festival. Museum ini sebenarnya adalah rumah dari Stoker. Festival yang juga bertepatan di bulan Halloween alias Oktober ini, diadakan serangkaian kegiatan seru untuk para pengunjung museum. Seperti, pesta Halloween anak, pameran tentang Drakula serta workshop kerajinan tangan dan menulis surat untuk orang dewasa.

Asal Mula Vampir
Ingat Halloween, ingat Vampir. Karakter ini memang melekat banget dengan tema Halloween. Bahkan, bisa dibilang sangat eksis! Lihat saja, sampai hari ini masih banyak literatur, buku sampai film yang mengangkat tentang Vampir. Hmm, jadi penasaran, seperti apa ya, awal mula kisah Vampir?

Zaman dahulu, terjadi beberapa kasus pembunuhan dimana pelakunya meminum darah korbannya sebelum atau sesudah dibunuh. Inilah kejadian yang mengenalkan sosok vampir pada masyarakat
Ada juga kisah tentang pembunuh wanita bernama Elizabeth Bathory yang membunuh banyak orang dan mengumpulkan darahnya untuk mandi. Ini berkaitan dengan kepercayaan yang menyatakan bahwa mandi darah bisa membuat awet muda.
Baru di tahun 1897, novel Stoker mengubah pandangan tentang vampir. Mereka digambarkan sebagai sosok menawan, dingin dan tak tahan terhadap sinar matahari.
Menurut data The National Retail Federation, Vampir merupakan kostum Halloween terpopuler untuk orang dewasa pada tahun 2005. Sementara, untuk kostum anak-anak, Vampir menduduki posisi ke-16 di tahun yang sama.
Beberapa seleb juga pernah memakai kostum Vampir, lho, di pesta Halloween. Seperti Katerina Graham dan model Agyness Deyn.

Legenda Frankenstein
Tubuhnya merupakan gabungan tubuh-tubuh manusia yang dijahit. Potongan tubuh tersebut dihidupkan lagi menggunakan listrik dan petir. Yup. inilah Frankenstein dalam novel yang ditulis oleh Mary Shelley. Karena keunikan ceritanya, Frankenstein melegenda hingga kini.

Tokoh Frakenstein 'lahir' di tahun 1818, dalam novel yang ditulis oleh Mary Shelley. Dalam novel yang berjudul Frakenstein: or. The Modern Prometheus ini, Frakenstein ada karena Victor Frakenstein. Ia adalah seorang ilmuwan yang ingin menciptakan sosok manusia yang sempurna. Sayang, rencana nya gagal. Frakenstein sendiri akhirnya diabaikan oleh Victor saking mengerikannya.
Wujud Frakenstein yang digambarkan Shelley berbeda dengan yang kita ketahui sekarang. Frakenstein dalam novel memiliki kulit berwarna kuning, lembap, berambut hitam menjutai dan terlihat jaringan otot yang terbuka di sekujur wajah dan tubuhnya.
Tahun 1930, Universial Studios membuat serial televisi yang diadaptasi dari pertunjukkan Frakenstein, yang digelar oleh Peggy Webling tahun 1927. Frakeinstein dalam film yang diperankan oleh Boris Karloff, digambarkan sebagai makhluk hijau, besar dengan rahang yang kuat.
Kastil Frakenstein yang merupakan rumah Lord Konrad Dippel Von Frakenstein menjadi tempat favorit perayaan Halloween di Jerman. Kastil yang tenar karena novel Frakenstein ini konon terkait legenda Dippel yang menjual jiwanya agar dapat hidup abadi.
Perayaan Halloween di Kastil Frakenstein dimeriahkan dengan penampilan teater dan aktor yang bergerak dalam kegelapan bayangan kastil. Seru!

Older Post | Newer Post

Lima Karkter Halloween

Minggu, 21 Oktober 2012 | 12.01 | 0 comments

Zombie dianggap sebagai boneka para penyihir zaman dahulu untuk mencapai tujuan jahatnya
Menambahkan detail rantai pada kostum Zombie itu wajib hukumnya.Karena, itu adalah simbol bahwa Zombie merupakan budak dari orang yang menghidupkan kembali.
Tahun 2011, sekitar 2,6 juta orang di Amerika memilih kostum zombie dari sekitar 116 juta orang yang akan merayakan Halloween.
Di Brisbane Australia, digelar Brisbane Zombie Walk setiap tanggal 21 Oktober menjelang Halloween. Festival ini diadakan untuk menggalang dana bagi The Brain Foundation, yang bergerak dibidang gangguan dan kerusakan otak. Kabarnya, lebih dari 15.000 peserta yang ikutan dalam zombie festival ini.

Ribuan tahun lalu, orang-orang percaya bahwa pada saat Halloween, pintu ke dunia gaib terbuka seluas-luasnya. Karena itulah, para penyihir paling senang menampakkan diri. Karena mereka dipercaya mencari celah untuk bisa berkomunikasi di malam Halloween.
Ada pula kepercayaan lain yang bilang bahwa sebenarnya penyihir itu sama sekali bukan tokoh yang jahat. Mereka cuma pandai meramu obat untuk kesehatan. Makanya, kuali dan adukan besar jadi detail khas penyihir. Karena dua benda tersebut yang digunakan untuk meracik ramuan obatnya.
Pada saat itu, mereka harus mengenakan baju berwarna gelap dan memikirkan tentang orang-orang yang telah mati.
Kenapa tokoh penyihir saat Halloween harus terlihat jelek? Karena, masyarakat zaman dahulu mengasosiasikan iblis dan semua orang yang berhubungan dengannya itu berwajah seram.

Sosok Drakula yang digambarkan Stoker dulu adalah lelaki tua yang memiliki kumis tipis berwarna keabuan. Beda banget sama Drakula yang kita tahu, ya?
Draculin adalah nama zat glycoprotein yang terdapat dalam air liur kelelawar vampir. Kabarnya, nama terinspirasi dari tokoh Drakula.
Drakula dipercaya tidur di peti mati, di masa ia sedang tak mencari mangsa. Ada yang bilang, untuk membunuh drakula, kita harus menusuk jantungnya saat ia tidur di peti matinya itu.
Sejak delapan tahun lalu, Rosenbach Museum & Library di Philadelphia menggelar Dracula Festival. Museum ini sebenarnya adalah rumah dari Stoker. Festival yang juga bertepatan di bulan Halloween alias Oktober ini, diadakan serangkaian kegiatan seru untuk para pengunjung museum. Seperti, pesta Halloween anak, pameran tentang Drakula serta workshop kerajinan tangan dan menulis surat untuk orang dewasa.

Zaman dahulu, terjadi beberapa kasus pembunuhan dimana pelakunya meminum darah korbannya sebelum atau sesudah dibunuh. Inilah kejadian yang mengenalkan sosok vampir pada masyarakat
Ada juga kisah tentang pembunuh wanita bernama Elizabeth Bathory yang membunuh banyak orang dan mengumpulkan darahnya untuk mandi. Ini berkaitan dengan kepercayaan yang menyatakan bahwa mandi darah bisa membuat awet muda.
Baru di tahun 1897, novel Stoker mengubah pandangan tentang vampir. Mereka digambarkan sebagai sosok menawan, dingin dan tak tahan terhadap sinar matahari.
Menurut data The National Retail Federation, Vampir merupakan kostum Halloween terpopuler untuk orang dewasa pada tahun 2005. Sementara, untuk kostum anak-anak, Vampir menduduki posisi ke-16 di tahun yang sama.
Beberapa seleb juga pernah memakai kostum Vampir, lho, di pesta Halloween. Seperti Katerina Graham dan model Agyness Deyn.

Tokoh Frakenstein 'lahir' di tahun 1818, dalam novel yang ditulis oleh Mary Shelley. Dalam novel yang berjudul Frakenstein: or. The Modern Prometheus ini, Frakenstein ada karena Victor Frakenstein. Ia adalah seorang ilmuwan yang ingin menciptakan sosok manusia yang sempurna. Sayang, rencana nya gagal. Frakenstein sendiri akhirnya diabaikan oleh Victor saking mengerikannya.
Wujud Frakenstein yang digambarkan Shelley berbeda dengan yang kita ketahui sekarang. Frakenstein dalam novel memiliki kulit berwarna kuning, lembap, berambut hitam menjutai dan terlihat jaringan otot yang terbuka di sekujur wajah dan tubuhnya.
Tahun 1930, Universial Studios membuat serial televisi yang diadaptasi dari pertunjukkan Frakenstein, yang digelar oleh Peggy Webling tahun 1927. Frakeinstein dalam film yang diperankan oleh Boris Karloff, digambarkan sebagai makhluk hijau, besar dengan rahang yang kuat.
Kastil Frakenstein yang merupakan rumah Lord Konrad Dippel Von Frakenstein menjadi tempat favorit perayaan Halloween di Jerman. Kastil yang tenar karena novel Frakenstein ini konon terkait legenda Dippel yang menjual jiwanya agar dapat hidup abadi.
Perayaan Halloween di Kastil Frakenstein dimeriahkan dengan penampilan teater dan aktor yang bergerak dalam kegelapan bayangan kastil. Seru!

Older Post | Newer Post